Pesona Misool, Kepingan Surga di Raja Ampat Yang Wajib Dikunjungi


"Beautiful sceneries, offering breathtaking views." Kata Jono. Saya tak paham, kalimat itu tiba-tiba keluar begitu saja dari bibir Jhonny saat tahu saya berasal dari Indonesia, ia merupakan traveler asal Inggris yang kebetulan bersua di Bandara Changi, Singapura beberapa waktu lalu. Saya memanggilnya Jono, biar mudah dilafalkan, pria berjambang lebat tersebut pun merasa tak keberatan sambil tersenyum dan tertawa.

Saya berbisik ke Jono, tempat mana di Indonesia yang kamu maksud. "Raja Ampat, Papua" sautnya. Oh, saya hanya bergumam karena belum pernah sama sekali menginjakkan kaki di tanah papua yang konon sangat indah dan eksotis tersebut. Beruntung, Jono orangnya nggak kepo amat, santai dan suka nyerocos kalau ditanya cerita pengalamannya saat traveling.

Pulau Wayag Raja Ampat, Papua Barat. (foto:nationalgeographic.co.id)ption
Saya sendiri secara jujur masih mengeja dengan tinta hitam Raja Ampat dalam bucketlist dan belum sempat dicoret, karena memang belum pernah traveling ke sana. Saya hanya bisa menghela napas panjang, mempersiapkan jawaban andai si Jono mulai bertanya pengalaman saya di Raja Ampat. 


"Nothing, but sure someday will be going to Raja Ampat," ujar dalam hati terdalam sebelum ditanya duluan.

Pertemuan dengan Jono mulai menambah wawasan saya tentang raja Ampat, beberapa hal yang musti dipersiapkan terutama ongkos perjalanan yang tidak bisa dibilang murah. Kuncinya, nabung dan sering berhemat bila pemasukan pas-pasan.

Promo menarik tiket penerbangan (foto: Tiket.com)
Pertama yang harus dipersiapkan adalah cari tiket pesawat, biasanya sih kalau jauh hari sebelum jadwal keberangkatan bisa dapat harga murah. Nyoba pakai tiket.com, untuk perjalanan pulang--pergi Jakarta-Sorong terbilang murah di kisaran harga Rp 2 jutaan, murah banget kan. Mau nggak kalau dibayari ke Raja Ampat, bisa ikutan kontes #TiketKemanapun dari tiket.com.


foto: Tiket.com
Kedua, persiapkan akomodasi, di tiket,com juga memudahkan kita untuk melakukan pemesanan hotel/penginapan di Raja Ampat, nama tempatnya TeraAilan Heritage Resort. Harga untuk satu malam sekitar Rp 500 ribuan.

Esok setelah sampai di Sorong, saya akan memilih dan memastikan untuk melakukan perjalanan mandiri ke Raja Ampat. Bukan karena malas ikutan tur, tapi demi menghemat dana anggaran. Oh iya, di Sorong saat ini sudah mulai banyak agen tur ke Raja Ampat. Fasilitas tur menyesuaikan harga paket, biasanya sih begitu.

Persiapan ketiga, setelah sampai di Sorong kemudian mulai mencari transportasi ke Waisai ibukota Raja Ampat. Oh iya, di pulau yang konon katanya merupakan kepingan surga yang jatuh ke bumi ini terdapat beberapa pulau besar, diantaranya Batanta, Misool, Salawati atau Waigeo.

Pelabuhan Waisai (foto: tripadvisor.co.id)
Untuk sampai di Waisai, saya akan naik kapal fery dari pelabuhan rakyat Sorong. Ongkosnya sekitar Rp 125 ribu untuk kelas ekonomi dan Rp 250 ribu untuk kelas VIP dengan lama perjalanan sekitar 2 jam. Waisai ini terletak di pulau Waigeo.

Setelah sampai di Waisai, saya akan lebih dulu mencari penginapan untuk bermalam. Kemudian esok harinya mempersiapkan diri untuk explore Misool raja Ampat Selatan yang jaraknya sekitar 4 jam perjalanan laut.

Saya akan explore beberapa tempat di Misool, salah satu potongan kepingan surga di bumi.


Danau Ubur-Ubur Lenmakana Misool (foto: marischkaprudence.blogspot.co.id )
Destinasi danau ubur-ubur, di Misool terdapat dua. Salah satunya yang ingin saya kunjungi adalah Lenmakana yang terkenal dengan ubur-ubur tak menyengat. Saya bisa menikmati momen berenang bersama ubur-ubur tak beracung yang sangat banyak, layaknya mbak traveler Marischka Prudence.

Pesona Balbulol (foto: Abd Aziz)
Selain itu, dua tempat wajib di Misool akan saya kunjungi juga yaitu Balbulol dan Harfat jaya. Batu gamping menyerupai pohon Natal mengapun di atas laut tersebut yang oleh masyarakat sekitar disebut Balbulol, indah banget dan sungguh menakjubkan.

Menakjubkannya puncak Harfat Jaya (foto: tripadvisor.co.id) 
Lanjut ke Harfat Jaya, di sini bisa dibilang lumayan adventure banget. Dalam beberapa cerita pengalaman traveler, wisatawan harus treeking menanjak saking terjalnya, dan menguras tenaga banget. Perjalanan menuju puncak bukit Harfat Jaya kurang lebih memakan waktu 30 menit, namun sesampainya di atas maka rasa capai akan terbayar lunas.

Misool Eco Resort, penginapan kelas dunia. (foto: qinous.de)
Terakhir nih, saya ingin pergi ke Misool Eco Resort. Konon inilah salah satu resort terbaik di dunia yang ada di Raja Ampat. Slogan eco resort membuat tempat ini tetap terjaga, dibangun tanpa menebang satu pohon pun. Selain itu, pihak resort dan warga menerapkan zonasi laut di sekitar agar terjaga. Tak lupa ingin mencoba menikmati pesona bawah lautnya dengan snorkling di kawasan yang dilindungi di sekitar resort.






Comments